Musrenbang Kec Wonokerto , Dampak Tanggul Rob Jadi Sorotan
Pekalongan// newsbentang.com - Bertempat di Aula Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan Jateng , diadakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan tahun 2021 Kecamatan Wonokerto.Kamis,(06/02/2020).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh DPRD, Bapeda Kabupaten Pekalongan , Forkompincam Wonokerto , Kepaladesa , Unsur Kelembagaan Desa, Organisasi perempuan , dan Perwakilan Masyarakat, pada sesi tanya jawab bermunculan ide gagasan dan usulan pembangunan dari para peserta yang hadir, dari pantauan dilokasi sorotan atas dampak Tanggul Rob menjadi topik paling hangat dalam kegiatan Musrenbang tersebut
Kepaladesa Semut, Sugiyono mengatakan , pembangunan Tanggul Rob memang sangat membantu sekali akan tetapi tak hanya dampak positif saja , namun ada dampak negatif yang perlu kita perhatikan dan disikapi bersama supaya nantinya tidak menjadi masalah yang berkelanjutan
"Jika terjadi hujan beberapa lokasi didesa saya dan desa sekitar seperti Werdi dan Boyoteluk tergenang air lantaran saluran buangan air saat ini nampakya belum begitu berfungsi dengan baik, ini tentu harus menjadi perhatian serius karena jika nanti curah hujan sudah tinggi bisa menimbulkan banjir " Kata Sugiyono
" Saya berharap, masih menurut Sugiyono, masukan dan usulan masyarakat pada musrenbang ini bisa tertampung dan terealisasi utamanya pembangunan yang berbasis kemasyarakatan dan lingkungan.
Chandra Saputra , DPRD Kabupaten Pekalongan yang berkesempatan hadir saat itu, mengaku siap mengawal usulan pembanguna pada Musrenbang tersebut.
"Saya siap mengawal apa yang menjadi usulan saudara - saudara semua , mudah - mudahan apa yang menjadi usulan saudara semua bisa menjadi manfaat untuk masyarakat " Kata Wakil Rakyat yang duduk di Komisi B ini
"Terkait masalah proyek pembangunan Tanggul Rob memang ada dampak negatifnya, cohtoh lain seperti jalan yang dilewati oleh kendaraan proyek juga pada rusak, dalam hal ini pemerintah daerah tentu akan membicarakan kepada perusahaan yang bersangkutan untuk segera memperbaikinya , yang jelas kalau proyek tersebut selasai jalan juga harus segera diperbaiki " jelas Chandra
Chandra juga berpesan kepada masyarakat Wonokerto untuk peduli dengan kebersihan dan kesehatan lingkungan dimulai dari diri sendiri, seperti membuang sampah pada tempatnya dan menjaga saluran air rumahan supaya tidak mampet
Dari daftar usulan kegiatan musrenbang Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan tahun 2021 tercatat anggaran ( APBD Kabupaten sejumlah Rp 105.948.505.003 dan Rp 5.950.000.000 ), (APBD PROV Rp 98.555.000.000), dan (APBN Rp 264.220.000.000). (Onix).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh DPRD, Bapeda Kabupaten Pekalongan , Forkompincam Wonokerto , Kepaladesa , Unsur Kelembagaan Desa, Organisasi perempuan , dan Perwakilan Masyarakat, pada sesi tanya jawab bermunculan ide gagasan dan usulan pembangunan dari para peserta yang hadir, dari pantauan dilokasi sorotan atas dampak Tanggul Rob menjadi topik paling hangat dalam kegiatan Musrenbang tersebut
Kepaladesa Semut, Sugiyono mengatakan , pembangunan Tanggul Rob memang sangat membantu sekali akan tetapi tak hanya dampak positif saja , namun ada dampak negatif yang perlu kita perhatikan dan disikapi bersama supaya nantinya tidak menjadi masalah yang berkelanjutan
"Jika terjadi hujan beberapa lokasi didesa saya dan desa sekitar seperti Werdi dan Boyoteluk tergenang air lantaran saluran buangan air saat ini nampakya belum begitu berfungsi dengan baik, ini tentu harus menjadi perhatian serius karena jika nanti curah hujan sudah tinggi bisa menimbulkan banjir " Kata Sugiyono
" Saya berharap, masih menurut Sugiyono, masukan dan usulan masyarakat pada musrenbang ini bisa tertampung dan terealisasi utamanya pembangunan yang berbasis kemasyarakatan dan lingkungan.
Chandra Saputra , DPRD Kabupaten Pekalongan yang berkesempatan hadir saat itu, mengaku siap mengawal usulan pembanguna pada Musrenbang tersebut.
"Saya siap mengawal apa yang menjadi usulan saudara - saudara semua , mudah - mudahan apa yang menjadi usulan saudara semua bisa menjadi manfaat untuk masyarakat " Kata Wakil Rakyat yang duduk di Komisi B ini
"Terkait masalah proyek pembangunan Tanggul Rob memang ada dampak negatifnya, cohtoh lain seperti jalan yang dilewati oleh kendaraan proyek juga pada rusak, dalam hal ini pemerintah daerah tentu akan membicarakan kepada perusahaan yang bersangkutan untuk segera memperbaikinya , yang jelas kalau proyek tersebut selasai jalan juga harus segera diperbaiki " jelas Chandra
Chandra juga berpesan kepada masyarakat Wonokerto untuk peduli dengan kebersihan dan kesehatan lingkungan dimulai dari diri sendiri, seperti membuang sampah pada tempatnya dan menjaga saluran air rumahan supaya tidak mampet
Dari daftar usulan kegiatan musrenbang Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan tahun 2021 tercatat anggaran ( APBD Kabupaten sejumlah Rp 105.948.505.003 dan Rp 5.950.000.000 ), (APBD PROV Rp 98.555.000.000), dan (APBN Rp 264.220.000.000). (Onix).
Komentar
Posting Komentar